Tips Ibu Hamil Muda Pada Trimester Pertama.

Kehamilan merupakan impian dari setiap pasangan suami istri yang baru menikah. Pada saat janin memasuki trimester pertama atau yang biasa disebut sebagai hamil muda, hal ini merupakan saat yang paling rentan bagi janin.

Oleh karena itu, pada waktu ini sebaiknya seorang ibu harus benar-benar menjaga kandungannya dan mendisukusikan setiap perubahan yang dirasakan pada dokter ataupun bidan pada saat jadwal pemeriksaan kandungan.

Bayi yang sehat dan normal tentunya merupakan dambaan seluruh orang tua. Untuk itu, pada saat seorang wanita memasuki masa kehamilan, maka sebaiknya ia mendapatkan asupan gizi yang cukup dan seimbang.

Untuk itu, anda juga perlu mengetahui beberapa tips ibu hamil muda pada trimester pertama. Dengan mengetahui beberapa tips tersebut, diharapkan anda dapat mengikutinya untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.

Untuk lebih jelas mengenai beberapa tips ibu hamil muda pada trimester pertama, simaklah tips yang akan disajikan berikut ini.

• Asupan makanan
  Salah satu dari tips ibu hamil muda pada trimester pertama adalah dengan menjaga asupan makanan yang masuk ke dalam tubuh. Sebaiknya makanlah sesuai dengan kandungan gizi dan jangan mementingkan kuantitas.
  
  Selain itu, sangat dianjurkan bagi ibu hamil untuk meminum susu khusus untuk ibu hamil. Hidari pula makanan yang bersifat sensitif pada organ pencernaan, misalnya nangka, durian, dan nanas. Jangan sekali-kali anda mengonsumsinya, karena bisa menyebabkan rahim berkontraksi dan hal ini sangat berbahaya untuk ibu hamil muda.

• Aktivitas Fisik
  Bagi anda seorang ibu hamil, sebaiknya anda mengurangi aktivitas fisik yang anda lakukan dalam keseharian anda, karena kandungan anda masih sangat rentan. Selain itu, hindari juga mengendarai motor, meskipun anda dibonceng.
  
  Hindari pula berkendara melalui jalan yang tidak rata, misalnya jalan yang berlubang atau jalan yang banyak polisi tidur. Jika anda melewati bulan puasa, sebaiknya anda jangan berpuasa, gantilah di bulan-bulan lainnya.
  
  Atau bahkan bila anda tidak mampu, anda bisa membayar fidyah, yaitu memberi makan 1 orang miskin untuk setiap 1 hari yang anda tinggalkan. Senam hamil juga belum boleh dilakukan oleh ibu yang masih hamil muda.

• Perubahan hormone
  Pada umumnya, ketika seorang wanita memasuki kehamilan pada bulan-bulan awal, maka akan terjadi perubahan hormone yang sangat drastis. Perubahan hormone ini biasanya mengakibatkan seorang ibu sering sekali merasa pusing, mual dan sering buang air kecil.
  
  Oleh karena itu, sebaiknya anda tidak perlu khawatir jika berat badan anda justru mengalami penurunan. Selain itu, penurunan berat badan ini juga bisa disebabkan karena terjadinya penurunan nafsu makan karena perubahan hormone tadi.

• Alas kaki
  Mungkin kelihatannya alas kaki tidaklah begitu penting bagi seorang ibu hamil, namun sebenarnya hal ini cukup penting. Salah satu tips ibu hamil muda pada trimester pertama adalah memperhatikan penggunaan alas kakinya.
  
  Sebaiknya anda menggunakan alas kaki yang tidak berhak dan terbuat dari bahan yang empuk, misalnya karet. Hal ini dilakukan untuk mencegah seorang ibu terjatuh atau merasa tidak nyaman pada saat berjalan.

• Anak kedua
  Apabila yang sedang anda kandung itu adalah bayi kedua anda, sebaiknya anda memperhatikan bayi pertama anda dengan baik. Misalnya bayi anda yang pertama sudah menginjak usia balita, maka sebaiknya anda berhati-hati jangan sampai perut anda terkena pukulannya.
  
  Sebaiknya anda mengajak balita anda untuk menyayangi adiknya dengan turut mengelus perut anda.

• Krim stretch mark
  Stretch mark merupakan bekas yang sering terbentuk di perut seorang wanita, karena pada saat kehamilan perutnya membesar secara tiba-tiba. Sangat dianjurkan bagi anda yang sedang mengalami kehamilan pada trimester pertama untuk mulai menggunakan krim stretch mark, karena jika sudah muncul maka tanda tersebut akan sangat sulit untuk dihilangkan.

• Keputihan
  Apabila keputihan yang muncul berwarna putih, tidak menimbulkan rasa gatal dan bau, maka anda tidak perlu khawatir. Akan tetapi, jika selain dari itu terjadi, maka sebaiknya anda segera berkonsultasi dengan dokter atau bidan anda.